Pertama kali aku kenal dunia blog yaitu waktu SMP, saat ayah baru beli komputer plus modem internetnya. Komputer saat itu jadi barang paling mewah yang aku punya. Rasanya seneng banget karena sejak punya komputer, aku jadi belajar berbagai hal secara otodidak, yang awalnya cuma ngotak-ngatik sana-sini. Fyi, waktu itu lagi jaman-jamannya main friendster dan saling bersaing siapa yang paling alay. Aku lupa tepatnya kenapa aku bisa kenal blog dan mulai belajar ngotak-ngatik html serta segala pernak-pernik yang ada di blog. Tapi aku inget konten blog pertamaku: all about Korea. Yha, ini serius.

Masa SMP adalah masa di mana aku mulai kenal sama drama korea. Waktu itu lagi booming banget drama Boys Before Flower. Padahal saat pertama kali aku diajak nonton itu, aku langsung nolak mentah-mentah dengan alasan pasti jalan ceritanya ngga jauh dari sinetron-ftv indo. Eh tapi ternyata, pas ngga sengaja nonton, malah kecantol. Saking sukanya, aku jadiin blog pertamaku sebagai blog khusus korea. Isinya tentang drama-drama terbaru, lirik lagu soundtrack drakor, sampai makanan khas yang muncul di drama. Waktu itu aku cuma fokus di per-html-an dan konten, ngga fokus ke pengunjung blog yang akhirnya beberapa lama kemudian aku baru sadar udah sampai ribuan. Tau ngga rasanya gimana? Super duper seneng lah pasti. Bahkan sampai sekarang aku masih inget rasanya, dan dulu beberapa kali punya pikiran buat ngelanjutin blog itu. Tapi karena sekarang udah ngga se-fanatik itu sama korea, jadi udah say goodbye dan beralih ke blog ini.
Dulu pas pertama kali punya blog, aku bisa aja sekedar bikin dan ngga pernah posting apapun. Tapi dulu, aku seserius itu buat rutin posting tulisan dan ngotak-ngatik html demi dapet tampilan yang catchy. Aku sadar banget, kalau blog itu adalah wadah buat orang yang lebih suka mengutarakan pikirannya lewat tulisan. Dan itu adalah hal yang aku banget. Aku adalah tipe orang yang lebih suka mengutarakan pendapat lewat tulisan, karena aku adalah orang yang pendiam dan pemalu, lebih banyak nyimpen pemikiran sendiri. Supaya ngga meledak, aku utarakan lewat tulisan. Dan blog adalah tempat yang pas. Alasannya, supaya aku punya rasa keberanian buat membagikan pemikiranku selama ini. Ada kalanya aku ragu buat posting tulisan karena rasa malu dan takut yang selalu mendominasi. Tapi aku selalu ngeyakinin diri sendiri, bahwa ngga ada salahnya buat membagikan pemikiran aku, siapa tau aku bisa dapet banyak pelajaran dari sana.
Aku juga sadar banget, bahwa ngeblog itu bisa ningkatin kualitas tulisan kalau rajin. Kalau baca postingan awal aku ngeblog, rasanya malu sendiri karena tulisannya berantakan, walaupun yang sekarang juga masih berantakan. Tapi seenggaknya aku udah naik satu anak tangga dibandingkan dulu. Dan selama kurang lebih 6 tahun di dunia per-blog-an, aku jadi belajar banyak tentang dunia kepenulisan.
Lama juga ya, 6 tahun. Tapi kok progressnya segitu-gitu aja, Safa? Hmm.
* * *
Tulisan ini dibuat sebagai bentuk partisipasiku dalam 30 days blogging challenge dari Blogger Perempuan. Doakan semoga aku bisa konsisten nulis, ya!